03 Oktober 2013
Seperti biasa dan seperti pagi-pagi sebelumnya, sambil menunggu kereta datang saya membaca koran. Saya biasa membaca koran Tempo. Kenapa memilih Tempo? Yaahh, jadi promosi deh, hehe.. Soalnya isi beritanya lengkap. Dari berita politik, ekonomi, ilmu dan teknologi, berita dalam dan luar negeri, gadget, seni dan budaya, olahraga. Pokoknya lengkap. :)
Selagi membaca saya tertegun akan berita yang berjudul Kasus Twitter.
" Benny Handoko seusai menjalani sidang perdana kasus pencemaran nama baik politikus Partai Golkar, Misbakhun,di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kemarin. Benny didakwa telah melanggar Pasal 27 ayat 3 UU ITE tentang pencemaran nama baik, bermula ketika ia melalui akun Twitter miliknya menulis Misbakhun sebagai perampok Bank Century"
Yang saya garis bawahi bukan kasus pencemaran nama baiknya, tapi media sosialnya.
Mulutmu harimaumu itu sudah biasa kita dengar. Tapi seiring dengan kemajuan zaman dan teknologi serta semakin maraknya media sosial orang-orang masa kini bukan hanya jago ngomong tapi juga jago update status. Peran media sosial kini bukan hanya sebagai media silaturahmi, iklan, bisnis, atau hiburan, tetapi lebih menjadi media curhat, saling mengomentari, bahkan media bertengkar dengan beradu argumen.
Mungkin kita yang di zaman serba canggih ini semakin dimudahkan. Adanya media yang tersedia memudahkan kita untuk menyampaikan pendapat, kritik, saran, dan lain-lain. Namun bila tidak dimanfaatkan dengan baik dan bijak, kecanggihan teknologi ini membuat kebebasan berpendapat yang terlalu bebas tanpa rasa tanggung jawab dan kadang menyakiti orang lain. Atau tanpa kita sadari mempermalukan diri kita sendiri juga loh...
Kenapa? Karena kemarahan kita, yang mungkin disertai tulisan kasar dan menyakiti orang lain mencerminkan diri kita seperti apa.
Mari menggunakan internet khususnya media sosial dengan sehat dan positif. Jangan sampai STATUSMU HARIMAUMU. Apa yang anda tuliskan di media sosial mencerminkan seperti apa pribadi Anda. Hal yang wajar ketika kita kesal, marah, atau dalam mengemukakan aspirasi ingin kita sebarkan atau berbagi dengan orang lain. Tetapi ingatlah kita mempunyai nama baik yang harus dijaga karena status kita mencerminkan pribadi kita. Bijaklah dalam berkata dan berpendapat.
Jangan malu-maluin diri sendiri ah :)
Gambar: https://www.mergesocialmedia.com/wp-content/uploads/2012/09/social-media-logos_15773.png